Tuhan Tidak Bermain Dadu


TUHAN TIDAK PERNAH BERMAIN DADU, saya yakin ketika Albert Einstein menulis kalimat ini dia tak sedang memikirkan bahwa di Surga ada Casino seperti di Las Vegas atau di Macau. Saya yakin Einstein yang hebat itu sedang merenung bahwa di dunia ini atau apa yang di ciptakan oleh Tuhan bukanlah sebuah KEBETULAN. Bukan proses yang terjadi dari melempar dadu yang tidak kita pastikan akan keluar angka berapa. Jadi Tuhan memang tak pernah memegang dadu atau bermain dadu ketika menciptakan anda dan seisi dunia ini. Tuhan pasti punya skenario atau grand design  dalam proses penciptaan. Tuhan punya TUJUAN dan rancangan dalam diri anda yang sesuai ' gambar-Nya.'

Di merancang anda dan saya sedemikian rupa, dan satu-satu dari anda tidak ada yang memiliki kesamaan. Itulah keunikan kita manusia yang dicipta dari satu gambar yaitu gambar Tuhan sendiri tetapi terlahir menjadi berbeda-beda. Tuhan itu luar biasa bukan? Tidak ada pribadi lain di dunia ini yang memiliki rancangan yang begitu sempurna untuk sebuah ciptaan. Untuk rancangan yang sempurna ini Alkitab berkata: ‘Jauh sebelum meletakkan dasar-dasar bumi. Dia telah MERANCANG kita dalam PIKIRAN-NYA, telah menjadikan kita fokus dari kasih-Nya ( Ef. 1:4a) Wowww...Tuhan ternyata telah memikirkan anda dan saya  sebelum Ia menciptakan bumi. Betapa anda patut bersyukur bahwa anda adalah ciptaan yang selalu Tuhan pikirkan sebelum ia menciptakan ciptaan lainya.

Tuhan mandahulukan anda sejak di dalam pikiran. Jika Tuhan saja MEMIKIRKAN anda jauh sebelum ciptaan lain, apakah anda pernah memikirkan Tuhan sebelum anda melakukan atau menciptakan hal-hal lain yang sering anda kerjakan di dalam hidup anda setiap hari?
Bukankah dalam hal ini Tuhan adalah yang PERTAMA kali harus ada dalam pikirkan sebelum anda memikirkan yang lain?

Tuhan sejatinya PUNYA ALASAN ketika anda dipikirkan oleh-Nya. Tuhan punya RENCANA BAIK untuk anda sejak di dalam pikiran. Lalu Tuhan menciptakan anda untuk sebuah alasan yang baik pula.

Lantas apakah yang baik ini pernah kita SADARI sebagai sebuah rancangan indah dari Tuhan?
Atau kita justru berpikir bahwa apa yang saat ini kita nikmati dan alami atas kebaikan-kebaikan itu sebagai sebuah KEBETULAN?

Seringkali anda dan saya sekedar menikmati hidup yang dianugerahkan oleh Tuhan, padahal ada satu tanggungjawab yang harus anda dan saya laksanakan yaitu menjaga agar apa yang baik yang diberi oleh Tuhan ini menjadi berkat dan menghasilkan buah.

Mari merenung sejenak!
Menurut anda mengapa Tuhan melakukan semua itu?
Mengapa Tuhan rela memikirkan kita sejak dalam pikiranya?
Mengapa Ia rela bersusah payah mencipta kita?


Jawbanya hanya satu KARENA TUHAN ADALAH KASIH!
Saya yakin Tuhan yang adalah Kasih ini tak pernah bermain dadu!
                                                                                                                       

Jakarta 13 April 2016

Comments

Popular posts from this blog

IBADAT TUGURAN KAMIS PUTIH DENGAN NYANYIAN TAIZE

BERBAGI TAK PERNAH RUGI

Sejarah Filsafat dan Pemikiran Plato