Eksegese Yehezkiel 16:59-63
Janji Pemulihan Yerusalem dan Kemurahan Hati Allah
Yehezkiel. 16:59-63
I.
Pengantar
Perjanjian adalah sebuah tindakan
yang muncul dalam diri dua belah pihak karena ada suatu kesepakatan yang harus
ditaati bersama. Konsekuensi dari
perjanjian adalah, jika perjanjian yang telah dibuat ini dilanggar maka salah
satu pihak yang melangar akan mendapatkan hukuman. Dalam tradisi Yahudi
khusunya dalam Perjanjian Lama perjanjian seringkali dilakukan antara Allah dan
Isreal.
Istilah ‘ perjanjian’ mengungkapkan kepercayaan
bangsa Israel bahwa sejak dahulu sudah ada hubungan istimewa antara Allah dan
bangsa itu. Inti ‘perjanjian’ itu ialah; Allah
menjadi Allah bangsa Israel dan bangsa Israel menjadi umat pilihan Allah.
Prakarsa perjanjian selalau dimulai atau datang dari Allah. Perjanjian juga
menunjukan hubungan kasih Allah yang begitu dekat dengan umat Nya . [1]
Begitu juga perjanjian antara Yerusalem dengan Allah dalam Yeh 16:59-63, juga
sebagai tanda hubungan yang dekat antara Yerusalem dengan Allah. Namun janji
yang telah diikat dengan Allah itu tidak berjalan hingga selamanya. Dalam Yeh
16:59-63 Yerusalam ditampilkan sebagai pelanggar janji yang telah dibuatnya
dengan Allah. Dalam
tradisi Perjanjian Lama pelanggar janji patut mendapatkan hukuman dari Allah. Namun
pada Yeh 16:59-63, yang menjadi inclusio
dari Yeh 16:1-63 justru ditampilkan sikap Allah yang berbeda dari yang sikap
Allah yang sering ditampilkan sebagai penghukum. Disini Yehezkiel menampilkan
Allah yang murah hati yang tidak menghukum Yerusalem sebagai pelanggar janji,
Allah yang berbelas kasih. Dalam bab-bab sebelumnya Yerusalem ditampilkan sebagai istri yang tidak setia, namun meski ia tidak setia
Allah tetap memberikan pengampunan. Dalam Yeh 16:59-63 ini menceritakan bahwa
Allah akan memberitahukan melalui Yehezkiel tentang perjanjian (ay:59), lalu
disusul dengan cerita tentang ingatan perjanjian (ay:60-61), dan ditutup dengan
pendamaian atau pembaruan janji Allah dengan Yerusalem (ay:62-63).
Secara
garis besar Yeh. 16:59-63 ini akan menampilkan tiga bagian di atas Bagian ini
adalah bagian yang sangat penting karena
disini Allah melakukan tindakan yang
tidak pernah diduga oleh seluruh pendengar Yehezkiel. Allah
menampilkan dirinya yang murah hati, penuh pengampunan.
II.
Konteks
Yehezkiel
dikenal sebagai filsuf dan kritikus sastra yang telah diakui. Ide-idenya disampaikan dalam bentuk kiasan yang sulit
untuk dimengerti. Ia adalah nabi yang cukup keras
dalam menyampaikan pesan-pesan Allah. Kekhasan Yehezkiel dalam menyampaikan
pesan-pesan Allah dituangkan dalam bahasa kiasan atau Metafor yang seringkali sulit ditangkap oleh pendengarnya.
Yeh 16.59-63 ini adalah salah satu bagian kecil dari kitab Yehezkiel yang diambil dari Yeh 16:1-63
yang sarat dengan Metafor. Pesan ini disampaikan Yehezkiel untuk penduduk di
pembuangan. Yeh 16:59-63 ini adalah
bagian penutup dari Yeh 16:1-63 yang dibagi dalam tiga bagian besar. Tiga
bagian besar dari Yeh 16:1-63 adalah sebagai berikut:[2]
Bagian pertama (ay;1-43)
menceritakan tentang bayi perempuan yang terlantar dan hampir mati,
diterlantarkan di ladang oleh Amori ayahnya dan Hiti ibunya (ay;1-3). Kemudian Allah lewat dan
menyelamatkan hidupnya (ay;6-7).
Ketika anak itu bertumbuh dewasa secara seksual, Allah lewat menolongnya
kembali, menikahinya dan memberikan hadiah-hadiah yang mewah. Dia menjadi
wanita yang luar biasa cantik, pantas menjadi ratu, dan terkenal di seluruh
negeri (ay; 8-13). Namun Yerusalem
melupakan asal-usulnya dan suami yang telah menolongnya dari kematian. Ia
menjadi pelacur, pemuja berhala, menawarkan tubuhnya di jalanan. Selain
perbuatan zinahnya, ia juga bergaul dan berhubungan dengan bangsa asing, Mesir, Asiriya, dan Babilonia. Pada
intinya bagian pertama ini Yehezkiel mencoba menceritakan bahwa perempuan yang
di gambarkan sebagai Yerusalem itu akan mendapat malu dan hukuman dari suaminya
yaitu Allah (ay: 14-43).
Bagian kedua ( ay ;44-58) Yehezkiel meremehkan atau
menyindir Yerusalem dengan istilah “ Begitu ibu, begitu juga anaknya” ( ibu dan
anak sama saja), mengingat asal-usulnya yang menjijikan dan sifatnya yang
berlawanan dengan kedua kakaknya Samaria dan Sodom. Allah membandingkan
dosa-dosa Yerusalem dengan dosa-dosa kakak/ saudara-saudaranya,; Sodom dan
Samaria (ay; 51). Selain
mempermalukan Yerusalem dengan saudara-saudaranya Allah juga mengemukakan “ harapan” untuk masa depan Yerusalem. Allah berharap bahwa
dengan membangkitkan kembali Sodom yang dulu begitu menjijikan akan membuat
Yerusalem malu (ay; 53-55).
Bagian ketiga, (ay;58-63) ini merupakan bagian penutup dan dimulai
dengan pernyataan tegas Allah. Sebuah pemberitahuan Yehezkiel bahwa Allah akan
membuat perjanjian dengan Yerusalem “ Aku akan memperlakukanmu sepantasnya” (ay;59). Allah juga berjanji akan mengingat perjanjiannya dengan
Yerusalem. Dengan kemurahan hati Nya, Allah juga akan memaafkan kesalahan
Yerusalam. Pada bagian terakhir ini Yehezkiel merangkum pengharapan atas
Israel.
Jika dilihat
dari tiga bagian besar diatas, Yehezkiel
16:59-63 adalah bagian penutup yang merupakan janji Allah untuk mengadakan
perjanjian kembali dengan Yerusalem. Perjanjian yang selalu dimulai dari Allah.
Dalam Yeh 16:59-63 ini, melalui Yehezkiel, Allah akan memberitahukan pada
Yerusalem tentang perjanjian. Tujuan Allah melakukan perjanjian ini adalah, supaya Yerusalem
mengingat perjanjianya yang pernah dibuat dengan Allah. Selanjutnya sebagai
penutup, Yerusalem akan dipulihkan dengan mengadakan perjanjian dan pendamaian yang
datang dari Allah. Bagian ini sungguh menampilkan kemurahan hati Allah dan
pengharapan untuk Yerusalem.
III.
Struktur Teks[3]
Ø Pasal
16:59 : Pemberitahuan Allah
tentang Perjanjian.
Bagian ini
diawali dengan firman ALLAH sendiri, yang menyatakan suatu pernyataan yang
tegas. Allah memberitahukan melalui
Yehezkiel mengenai perjanjian yang akan dilakukan dengan Yerusalem sebagi istri
yang tidak setia. Allah akan melakukan
suatu tindakan yang sama dengan apa yang telah diperbuat Yerusalem kepada- Nya.
Ø Pasal
16:60-61 : Ingatan akan
Perjanjian
Bagian ini
berisi ajakan untuk mengingat perjanjian
antara Allah dengan Yerusalem.
Allah
sendiri yang akan memulai mengingat perjanjianya. Allah dengan tindakanya yang memulai
lebih dahulu mengingat perjanjian, meminta secara tidak langsung, supaya Yerusalem
menjadi malu karena masa lalunya
Ø Pasal
16: 62-63 : Pembaharuan Janji Allah
dengan Yerusalem
Bagain ini
adalah bagian inti yang tidak pernah diduga sebelumnya. Dalam ayat-ayat sebelumnya
keburukan dan ketidaksetiaan Yerusalam telah disebutkan dengan jelas.
Persundalanya dengan bangsa asing dan penyambahan berhala serta perbuatan
mempersembahakan anak-anaknya merupakan perbuatan yang sanggat keji. Bisa
dikatakan Yerusalem akan mendapat hukuman yang berat bahkan lebih berat dari
saudaranya Samaria dan Sodom. Namun apa
yang terjadi, setelah Yerusalem dipermalukan dan akhirnya sadar akan
kelakuan-kelakuanya, Allah tidak jadi menghukum. Dalam bagian akhir ini Allah
justru berbuat yang sebaliknya, yaitu memaafkan Yerusalem, “ istrinya” yang
tidak setia. Tindakan Allah ini rupanya berbeda dari biasanya. Allah sungguh
murah hati dan penuh pengampunan. Bahkan ia rela memulai lebih dahulu
perjanjian yang baru dengan Yerusalem.
Tiga
bagian diatas memiliki satu kesatuan yang utuh dan pola yang menarik. Dalam
pewartaannya melalui Yehezkiel, Allah memulai dengan pemberitahuan kemudian
meminta Yerusalem mengingat, selanjutnya Allah membarui janji Nya dan memberikan
pengampunan kepada Yerusalem.
IV.
Eksegese
Pasal
16: 59 ; Pemberitahuan Allah tentang Perjanjian
Ayat 59 berbunyi: “…Aku akan
melakukan kepadamu seperti engkau lakukan, yaitu engkau memandang ringan kepada
sumpah dengan mengingkari perjanjian” Di sini, sebagaimana dalam Ay.43,
Yehezkiel mencoba menghilangkan adanya tuduhan bahwa hukuman Allah terhadap
Istrinya itu tidak adil, tidak sepadan dengan kejahatannya dengan mengatakan
bahwa hukuman itu sebagai akibat perbuatan Yerusalem sendiri.
Ay.59b menegaskan dosa Yerusalem dalam bahasa
“sebab-akibat” dari Ay.8: Allah telah membuat perjanjian dengan sumpah
kepadanya, dengan demikian masuk dalam sebuah ikatan perjanjian dengannya.
Namun sebaliknya, ia telah “memandang rendah” sumpah itu dan merusakkan
perjanjian itu. Kita dapat menafsirkannya bahwa Yerusalem jalang ini telah
meninggalkan kewajibannya sebagai istri Allah. Greenberg sendiri mempertahankan
tafsirannya bahwa sumpah pada ayat 8 merupakan suatu gabungan antara janji
ilahi terhadap para bapa bangsa dan pernyataan tegas mengenai kewajiban bersama
sehubungan dengan peristiwa eksodus dan perjanjian dengan Israel (yang termuat
dalam kitab para Imam dan Ulangan). [4]
Ayat 59 ini juga sebagai awal
atau penghantar untuk masuk pada misteri perjanjian yang akan diperbaharui oleh
Allah dengan Yerusalem. Kira-kira pernyataan Allah melalui Yehezkiel ini
merupakan suatu janji bahwa Allah akan membuat perjanjian lagi dengan
Yerusalem. Pemberitaan ini memang kelihatan tegas, tetapi sebenarnya di dalamnya
juga terkandung satu penghiburan untuk Yerusalem. Penghiburan mengenai
Perjanjian yang baru yang akan dilakukan Allah karena Yerusalem telah
mengingkari janjinya. Disposisi batin Allah sebagai pribadi yang setia pada
janji sanggat tampak dalam ayat ini. Kata “Aku
akan melakukan kepadamu seperti yang engkau lakukan…..” menjadi tanda bahwa
ia masih ingat akan janji yang telah dilakukan dengan Yerusalem. Ingatan akan janji
merupakan satu bentuk kesetiaan yang paling mendasar.
Pasal 16:60-61 ; Ingatan Akan Perjanjian
Hal
mendasar dari semua kesalahan Yerusalem adalah bahwa ia telah gagal mengingat
perjanjiannya dengan Allah (ayat 43: “Oleh
karena engkau tidak teringat lagi kepada masa mudamu, tetapi dengan semuanya
ini membuat Aku gemetar kemarahan”). Sebaliknya Allah sungguh-sungguh tetap
mengingat perjanjianNya (ay.60) dan
inilah yang mendorongNya meneguhkan kembali perjanjian dalam sebuah perjanjian
yang kekal. Gagasan bahwa Allah
mengingat perjanjian yang telah dibuatnya dan membaharuinya kembali bukanlah sebuah gagasan baru: Im.
26:40, 42, 44-45.
Sikap
Allah yang memulai lebih dahulu mengingat perjanjian yang telah dibuat dengan
Yerusalem merupakan satu tindakan bahwa Allah mulai mewujudkan janjinya. Allah
ingin memulai sesuatu yang baru, memulihkan Yerusalem dari dosa-dosanya. Dengan
memulai lebih dahulu Allah ingin supaya Yerusalem menginggat perjanjianya.
Inilah cara yang cukup berbeda yang dilakukan Allah. Allah meminta umatnya atau
Yerusalem untuk bertobat tidak dengan memberikan hukuman, tetapi dengan
tindakan yang mengajak untuk melihat kemurahan hati Allah dan dosa-dosa yang
telah dibuat.
Pada
akhirnya, Yerusalem akan mengingat kembali kelakuannya dan menjadi malu ketika Allah
mengambil saudari-saudarinya dan menyerahkan kepadanya sebagai anaknya.
Maksudnya bahwa meskipun awalnya Samaria dan Sodom digambarkan sebagai saudara
kandung Yerusalem yang lebih benar, namun sebuah pemulihan akan dilakukan di
mana status mereka akan kembali berada di bawah kepemilikan Israel. Dulunya
mereka adalah saudari-saudarinya (kota-kota yang bebas), sekarang menjadi
anak-anaknya (kota-kota kecil yang sangat bergantung) yang menjadi bagian dari
teritorial Yudea, tapi mereka tidak akan ambil bagian dalam perjanjian unik
(perkawinan) Yerusalem dengan Allah.
Perbuatan atau tindakan Allah dengan
mempermalukan Yerusalem ini tergolong baru, dalam perjanjian lama. Dalam
Yehezkiel sendiri kata dipermalukan
muncul pada bab 36:32. Sepertinya Allah punya maksud tertentu dengan tindakan mempermalukan
Yerusalem. Usaha untuk membuat Yerusalem bertobat ternyata sudah tidak dapat
dilakukan dengan hukuman yang kejam atau penghancuran. Kebebalan Yerusalem,
membuat Allah memilih cara yang berbeda
yaitu dengan mempermalukan Yerusalem di depan saudara-saudaranya. Tindakan ini ternyata mampu menyadarkan
Yerusalem untuk kembali bertobat dan menginggat perjanjian yang telah dibuat
dengan Allah. Kesadaran bahwa Yerusalem pada akhirnya telah mengingat segala
kelakuannya dan janjinya pada Allah inilah yang menjadi bukti bahwa Yerusalem
punya inisiatif untuk bertobat.
Pasal
16:62-63 ; Pembaharuan Janji Allah dengan
Yerusalem
Ay.62: “Aku akan meneguhkan
perjanjian-Ku dengan engkau, dan engkau akan mengetahui bahwa Akulah Allah.
Rumusan penyadaran ini sering mejadi kesimpulan warta Yehezkiel dengan maksud
menunjukkan tujuan semua perjanjian Allah dengan istrinya yang tidak setia
tadi, bahwa Yerusalem dipaksa untuk menyadari dan mengakui kedaulatan
“Suaminya” dengan segala implikasi tentang bagaimana Ia mesti menjalani
kehidupannya sesuai dengan perjanjiannya dengan Allah. Dengan begitu, Ia akan ingat masa
lalunya: kesetiaan Allah kepadanya dan sebaliknya perbuatan-perbuatan jahatnya (ay.63). “Mulutnya akan terkatup karena
rasa malu” ketika Allah memaafkan segala yang telah ia perbuat. M. Odell
menyinggung problem teologis yang timbul dari Ayat 62-63 bahwa biasanya
kesadaran akan dosa akan diikuti oleh pengampunan, tetapi hal itu menjadi
terbalik dalam ayat ini. Yerusalem merasa malu hanya karena setelah Allah
memaafkannya. Warta Yehezkiel ini tidak perlu ditafsirkan ke arah peran rahmat
Allah di tengah rasa tidak pantas manusia.
Dalam komunitas Israel kuno, rasa malu itu
dialami dengan kehilangan status. Ketika kehilangan status menjadi konsekuensi
dari sebuah kesalahan pribadi atau kelompok, pengalaman rasa malu juga bisa
menimbulkan rasa bersalah terhadap orang lain karena kesalahan yang telah
dilakukan. Dalam kasus-kasus seperti itu, rasa malu tidak sama dengan rasa
tidak pantas. Malu mengungkapkan rasa terhina secara individual.
Odell
menemukan sikap sosial dalam rasa malu sebagaimana yang direfleksikan dari
Mazmur-mazmur ratapan Israel bahwa permohonan untuk tidak mendapat malu sering
digabungkan dengan pengakuan iman pemazmur bahwa Ia telah percaya akan Allah.
(Mzm. 25:2, 20; 31:2). Permohonan itu nampak sebagai ungkapan kebergantungan
pemohon kepada Allah. Pemazmur tidak pertama-tama merasa malu karena apa yang
telah ia lakukan, tapi ia malu lebih karena
relasinya dengan Allah telah gagal.[5]
Dalam
ayat 63 mengungkapkan bahwa keterdiaman Yerusalem lebih disebabkan karena rasa
malunya dan pandangan ini didukung oleh Zimmmerli dan yang lainnya. Frase
”membuka mulut” yang muncul hanya dua kali dalam Kitab Suci (dalam teks ini dan
di Yeh. 29:21), dalam tulisan-tulisan “post-biblis Mishnaic” berarti saat untuk
mengeluh, berdalih terhadap tuduhan. Maka dalam arti ini, mulut terkatup bisa berarti tidak dapat lagi berdalih karena rasa malu.[6]
Dalam Bab.16 ini, Yehezkiel menunjukkan bahwa
rasa malu Yerusalem adalah konsekuensi dari kesalahannya sendiri. Ia telah
tidak percaya akan Allah dan berselingkuh dengan kekasih dan sekutunya. Ia
telah menganggap remeh janji Allah dan mengabaikan kewajibannya pada Allah.
Meski begitu, Allah ingat dan meneguhkan kembali perjanjian kekal dengannya:
rasa malu telah mengembalikan segala dalih kepada Yerusalem sendiri dan
mengharuskan mereka untuk melihat peran mereka di masa selanjutnya dalam
relasinya dengan Allah. Dengan demikan, pentingnya pertobatan terletak pada
kejujuran dan tanggung jawab mereka.
Pada Ayat 63 bisa ditemukan bahwa melalui kata”pendamaian” Allah menujukan kemurahan
hatinya. Ia menawarkan satu sikap pengampunan untuk Yerusalam yang telah tidak
setia pada Nya. Allah disini memulai suatu babak baru dengan Yerusalem, yaitu
datangnya sebuah perjanjian dan melupakan segala perbuatan yang telah dilakukan
oleh Yerusalem. Tetapi
mungkin bagian penutup ini berasal dari tangan seorang penyunting, bukan dari
Yehezkiel sendiri.[7]
V.
Refleksi Teologis
Perjanjian
adalah sebuah tindakan simbolis dimana setiap pribadi ingin menjalin suatu
hubungan yang dekat dan mesra. Dengan perjanjian lebih-lebih jika itu dilakukan
dengan Allah setiap pribadi diikat dalam
kesatuan yang ilahi. Perjanjian merupakan satu bentuk penyerahan diri pada
Allah. Relevansi bagi kita umat beriman baik awam maupun religius, mengenai perjanjian
adalah kita diajak untuk menyerahkan diri pada Allah. Dengan mengikat janji
dalam pernikahan dan janji-janji injili misalnya, kita sebagai pribadi diminta
untuk berusaha menjalin relasi yang lebih mendalam baik dengan suami, maupun
istri atau dengan Allah sendiri. Konsekuensi dari perjanjian adalah kita
diminta untuk selalu setia dan menginggat isi dari perjanjian itu. Perjanjian
sebagai wujud persatuan dengan yang ilahi hendaknya senantiasa hidup terus
menerus dalam diri setiap pribadi. Apa yang telah diikat bersama Allah
hendaknya senantiasa tetap dipegang dan dilakukan seperti apa yang telah
diucakpanya. (bdk Im. 30:2)
Ikatan perjanjian haruslah selalu hidup
dan tersimpan dalam hati kita yang telah mengucapkannya, karena dengan cara
itulah kita bisa terhindar dari dosa dan kelalaian sehingga jatuh pada sikap tidak setia. “Dalam hatiku aku menyimpan
janji-Mu, supaya aku jangan berdosa terhadap
Engkau.” Mazmur 119:11. Janji yang kita
buat dengan Allah adalah satu bentuk pilihan yang paling istimewa maka dengan mengikat
janji kita sebagai pribadi dijadikan kekasihnya dan miliknya satu-satunya.
Perlakuan Yerusalem yang tidak pernah mengingat janji Allah hendakanya membuat
kita tidak jatuh pada ketidak setiaan. Apa yang dialami Yerusalem setelah ia
menjadi “cantik” kaya, dan termasyur seringkali kita alami. Sikap-sikap
demikian hendaknya tidak kita lihat melulu karena usaha kita pribadi, malainkan
karana Allah memberikan kepada kita sebagai rahmat. Apa yang kita miliki dalam
bentuk kekayaan dan kemakmuran seriangkali membuat kita jatuh pada kedosaan.
Janji yang telah kita buat kiranya bisa menjadi kendali untuk segala sesuatu
yang kita miliki. Yehezkiel 16:59-63
mengingatkan akan perlunya kesadaran, sebuah ingatan yang selalu terarah pada
Allah
Salah satu hal
yang amat penting dalam Yeh 16:59-63
yang harus disadari oleh setiap
umat beriman adalah, bahwa dosa itu bukan satu-satunya alasan untuk tidak mau
datang pada Allah. Allah selalu memberi yang terbaik jika kita mau datang dan
bertobat. Tentunya dengan rasa malu segala kedosaan itu akan mampu kita ingat.
Rasa malu memiliki dimensi sosial untuk membatu kita untuk menyadari segala
kedosaan yang telah kita buat. Sebagai “ suami yang setia” Allah selalu hadir
dan datang lebih dahulu mengampuni kita, seperti ia mengampuni Yerusalem
sebagai “ istri Nya” yang tidak setia. Sikap
semacam ini haruslah kita miliki sebagai umat beriman lebih-lebih kita sebagai
religius. Datang mendahului mereka yang berasalah pada kita adalah sikap yang
bersumber pada Allah sendiri. Jika kita memberi pengampunan pada orang lain
kita juga akan diampuni oleh Allah. Dalam hal ini rasa malu bukanlah sebuah
penghalang untuk memberi ampun. Allah juga meminta pada kita umatnya untuk
memiliki rasa malu, untuk menyadari segala kesalahan yang telah kita buat.
Allah akan selalu datang lewat dalam hidup kita, Ia tidak pernah meninggalkan
kita.
Selain itu
kesetiaan Allah akan janji yang ia
ucapkan dan selalau dipegang mencerminkan bahwa Allah tidak pernah melupakan
apa yang telah ia ucapkan. Janji yang selalu kita buat dalam hidup kita
merupakan satu bentuk usaha untuk bertobat terus menerus. Kesetiaan Allah
mencerminkan dirinya yang selalu memengang teguh perjanjian.
Analisa Sintaksis : Yehezkiel
16:1-63
Ayat 1 Lalu datanglah
firman TUHAN kepadaku
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
datanglah
|
firman TUHAN
|
kepadaku
|
Lalu
|
Ayat 2 "Hai anak
manusia, beritahukanlah kepada Yerusalem perbuatan-perbuatannya yang keji
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Hai anak manusia
|
beritahukanlah
|
|
kepada Yerusalem
perbuatan-perbuatannya yang keji
|
|
Ayat 3 dan katakanlah: Beginilah firman
Tuhan ALLAH kepada Yerusalem: Asalmu dan kelahiranmu ialah dari tanah Kanaan;
ayahmu ialah orang Amori dan ibumu orang Heti.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
katakanlah
|
firman Tuhan
ALLAH
|
|
dan
|
|
|
Beginilah
|
firman Tuhan
ALLAH
|
kepada Yerusalem
|
|
|
( mu )
|
ialah
|
|
dari tanah Kanaan
|
|
|
ayahmu
|
ialah
|
orang Amori
|
|
dan
|
|
|
|
ibumu orang Heti.
|
|
dan
|
Ayat 4 Kelahiranmu
begini: Waktu engkau dilahirkan, pusatmu tidak dipotong dan engkau tidak
dibasuh dengan air supaya bersih; juga dengan garampun engkau tidak digosok
atau dibedungi dengan lampin.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Kelahiran mu
|
Begini (lah)
|
|
Waktu engkau dilahirkan, pusatmu tidak dipotong dan engkau tidak dibasuh
dengan air supaya bersih;
|
juga
|
|
|
|
|
dengan garampun engkau tidak
digosok atau dibedungi dengan lampin.
|
|
Ayat 5 Tidak seorangpun merasa sayang
kepadamu sehingga diperbuatnya hal-hal itu kepadamu dari rasa belas kasihan;
malahan engkau dibuang ke ladang, oleh karena orang pandang enteng kepadamu
pada hari lahirmu.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Tidak seorangpun
merasa sayang kepadamu
|
diperbuatnya
|
( hal-hal itu) kepadamu
|
dari rasa belas
kasihan
|
sehingga
|
|
engkau
|
dibuang
|
ke ladang
|
oleh karena orang pandang enteng kepadamu pada hari lahirmu.
|
malahan
|
Ayat 6 Maka Aku lalu dari
situ dan Kulihat engkau menendang-nendang dengan kakimu sambil berlumuran darah
dan Aku berkata kepadamu dalam keadaan berlumuran darah itu: Engkau harus hidup
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
lalu dari situ
|
|
|
Maka,
|
|
engkau
|
menendang-nendang
|
|
dengan kakimu sambil berlumuran darah
|
dan
|
|
Aku
|
berkata
|
Kepada mu
|
dalam keadaan berlumuran darah
itu: Engkau harus hidup
|
dan
|
Ayat 7 dan jadilah besar
seperti tumbuh-tumbuhan di ladang! Engkau menjadi besar dan sudah cukup umur,
bahkan sudah sampai pada masa mudamu. Maka buah dadamu sudah montok, rambutmu
sudah tumbuh, tetapi engkau dalam keadaan telanjang bugil.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
jadilah besar
|
|
seperti
tumbuh-tumbuhan di ladang
|
dan
|
|
Engkau
|
menjadi
besar
|
|
|
dan
|
|
|
|
|
sudah cukup umur, sudah sampai pada masa mudamu.
|
bahkan
|
|
|
|
|
Maka buah dadamu sudah montok,
rambutmu sudah tumbuh, tetapi engkau dalam keadaan telanjang bugil.
|
|
Ayat 8 Maka Aku lalu dari situ dan Aku
melihat engkau, sungguh, engkau sudah sampai pada masa cinta berahi. Aku
menghamparkan kain-Ku kepadamu dan menutupi auratmu. Dengan sumpah Aku
mengadakan perjanjian dengan engkau, demikianlah firman Tuhan ALLAH, dan dengan
itu engkau Aku punya.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
lalu dari situ
|
|
|
Maka
|
|
Aku
|
melihat
|
engkau,
|
sungguh, engkau sudah sampai pada masa cinta berahi.
|
dan
|
|
Aku
|
menghamparkan
|
kain-Ku
|
kepadamu
|
|
|
|
menutupi
|
auratmu.
|
|
dan
|
|
Aku
|
mengadakan
|
perjanjian
|
Dengan engkau
|
|
|
|
|
|
, demikianlah firman Tuhan
ALLAH, dan dengan itu engkau Aku punya.
|
dengan
|
Ayat 9 Aku membasuh
engkau dengan air untuk membersihkan darahmu dari padamu dan Aku mengurapi
engkau dengan minyak.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
membasuh
|
engkau
|
Dengan air untuk membersihkan darahmu dari
padamu
|
|
|
Aku
|
mengurapi
|
engkau
|
dengan minyak
|
dan
|
Ayat 10 Aku mengenakan
pakaian berwarna-warna kepadamu dan memberikan engkau sandal-sandal dari kulit
lumba-lumba dan tutup kepala dari lenan halus dan selendang dari sutera.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
mengenakan
|
pakaian
berwarna-warna
|
kepadamu
|
dan
|
|
|
memberikan
|
engkau
|
sandal-sandal dari kulit lumba-lumba
|
|
|
|
|
|
tutup kepala dari
lenan halus
|
dan
|
|
|
|
|
selendang dari sutera.
|
dan
|
Ayat 11 Dan Aku menghiasi engkau dengan
perhiasan-perhiasan dan mengenakan gelang pada tanganmu dan kalung pada lehermu.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
menghiasi
|
engkau
|
dengan
perhiasan-perhiasan
|
Dan
|
|
|
mengenakan
|
gelang
|
pada tanganmu
|
dan
|
|
|
|
kalung
|
pada lehermu.
|
dan
|
Ayat 12 Dan Aku mengenakan anting-anting
pada hidungmu dan anting-anting pada telingamu dan mahkota kemuliaan di atas
kepalamu.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
mengenakan
|
anting-anting
|
pada hidungmu
|
Dan
|
|
|
|
anting-anting
|
pada telingamu
|
dan
|
|
|
|
mahkota kemuliaan
|
di atas kepalamu.
|
dan
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 13 Dengan demikian
engkau menghias dirimu dengan emas dan perak, pakaianmu lenan halus dan sutera
dan kain berwarna-warna; makananmu ialah tepung yang terbaik, madu dan minyak
dan engkau menjadi sangat cantik, sehingga layak menjadi ratu.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
engkau
|
menghias
|
dirimu
|
dengan emas dan
perak
|
Dengan demikian
|
|
|
|
pakaianmu
|
lenan halus dan sutera dan kain berwarna-warna
|
|
|
makananmu
|
ialah
|
tepung yang
terbaik, madu dan minyak
|
|
|
|
engkau
|
menjadi
|
sangat cantik
|
sehingga layak
menjadi ratu
|
dan
|
Ayat 14 Dan namamu termasyhur di antara
bangsa-bangsa karena kecantikanmu, sebab sangat sempurna adanya, oleh karena
semarak perhiasan-Ku yang Kuberikan kepadamu, demikianlah firman Tuhan
ALLAH."
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
|
|
Dan namamu termasyhur di antara bangsa-bangsa karena kecantikanmu, sebab
sangat sempurna adanya,
|
|
|
|
|
|
, oleh karena semarak perhiasan-Ku
yang Kuberikan kepadamu, demikianlah firman Tuhan ALLAH."
|
|
Ayat 15 "Tetapi engkau mengandalkan
kecantikanmu dan engkau seumpama bersundal dalam menganggarkan ketermasyhuranmu
dan engkau menghamburkan persundalanmu kepada setiap orang yang lewat.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
engkau
|
mengandalkan
|
kecantikanmu
|
|
Tetapi
|
|
engkau
|
bersundal
|
|
dalam
menganggarkan ketermasyhuranmu
|
dan
|
|
engkau
|
menghamburkan
|
persundalanmu
|
kepada setiap
orang yang lewat.
|
dan
|
Ayat 16 Engkau mengambil
dari pakaian-pakaianmu untuk membuat bukit-bukit pengorbananmu berwarna-warni
dan engkau bersundal di situ; seperti itu belum pernah terjadi dan tidak akan
ada lagi.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Engkau
|
mengambil
|
pakaian-pakaianmu
|
untuk membuat
bukit-bukit pengorbananmu berwarna-warni
|
dari
|
|
engkau
|
bersundal
|
|
di situ; seperti itu belum pernah terjadi dan tidak
akan ada lagi.
|
dan
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 17 Engkau mengambil
juga perhiasan-perhiasanmu yang dibuat dari emas-Ku dan perak-Ku, yang
Kuberikan kepadamu, dan engkau membuat bagimu patung-patung lelaki dan engkau
bersundal dengan mereka.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Engkau
|
mengambil
|
perhiasan-perhiasanmu
|
yang dibuat dari emas-Ku dan perak-Ku, yang Kuberikan kepadamu,
|
juga
|
|
engkau
|
membuat
|
|
patung-patung
lelaki
|
dan
|
|
engkau
|
bersundal
|
dengan mereka.
|
|
dan
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 18 Engkau mengambil
dari pakaianmu yang berwarna-warni untuk menutupi mereka dan engkau
mempersembahkan kepada mereka minyak-Ku dan ukupan-Ku.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Engkau
|
mengambil
|
pakaianmu
|
yang
berwarna-warni untuk menutupi mereka
|
dari
|
|
engkau
|
mempersembahkan
|
|
kepada mereka minyak-Ku dan ukupan-Ku.
|
dan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 19 Juga
makanan-Ku yang Kuberikan kepadamu tepung yang terbaik, minyak dan madu
Kuberikan makananmu engkau persembahkan kepada mereka menjadi persembahan yang harum,
demikianlah firman Tuhan ALLAH.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
|
makanan
|
yang Kuberikan kepadamu tepung yang terbaik, minyak dan madu
|
Juga
|
|
|
Kuberikan
|
makananmu
|
|
|
|
engkau
|
persembahkan
|
kepada mereka
|
menjadi
persembahan yang harum, demikianlah firman Tuhan ALLAH.
|
|
Ayat 20 Bahkan, engkau mengambil anak-anakmu lelaki dan
perempuan yang engkau lahirkan bagi-Ku dan mempersembahkannya kepada mereka
menjadi makanan mereka. Apakah persundalanmu ini masih perkara enteng
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
engkau
|
Mengambil
|
anak-anakmu
lelaki dan perempuan
|
|
Bahkan,
|
|
|
|
|
|
yang engkau lahirkan bagi-Ku
|
|
|
mempersembahkannya
|
|
kepada mereka menjadi makanan mereka
|
dan
|
|
|
Persundalan
|
mu
|
mu
|
Apakah
|
Ayat 21
bahwa engkau menyembelih anak-anak-Ku dan menyerahkannya kepada mereka dengan
mempersembahkannya sebagai korban dalam api?
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
engkau
|
menyembelih
|
anak-anak-Ku
|
|
bahwa
|
|
|
menyerahkan
|
nya
|
kepada mereka
|
dan
|
|
|
mempersembahkan
|
nya
|
sebagai korban
dalam api?
|
dengan
|
Ayat 22
Dalam segala perbuatan-perbuatanmu yang keji dan persundalanmu itu engkau tidak
teringat lagi kepada masa mudamu, waktu engkau telanjang bugil sambil
menendang-nendang dengan kakimu dalam lumuran darahmu.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
persundalan
|
mu
|
Dalam segala perbuatan-perbuatanmu yang keji
|
dan
|
|
engkau
|
tidak teringat
lagi
|
|
kepada masa
mudamu
|
|
|
|
|
|
waktu engkau telanjang bugil sambil menendang-nendang dengan kakimu dalam
lumuran darahmu
|
|
Ayat 23 Dan sesudah segala kejahatanmu
itu celaka, celakalah engkau! Demikianlah
firman Tuhan ALLAH
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
celakalah engkau!
|
|
sesudah segala kejahatanmu itu celaka
|
Dan
|
|
|
Demikianlah
|
firman Tuhan
ALLAH
|
|
|
Ayat 24 engkau membangun bagimu tempat yang tinggi dan membuat
bagimu bukit pengorbanan di tiap-tiap tanah lapang.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
engkau
|
membangun
|
bagimu
|
tempat yang
tinggi
|
dan
|
|
|
Membuat
|
bagimu
|
bukit pengorbanan di tiap-tiap tanah lapang.
|
dan
|
Ayat 25 Pada setiap persimpangan jalan engkau membangun bukit
pengorbanan dan menjual kecantikanmu menjadi kekejian dengan merenggangkan
kedua pahamu bagi setiap orang yang lewat, sehingga persundalanmu
bertambah-tambah.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
engkau
|
membangun
|
bukit pengorbanan
|
Pada setiap
persimpangan jalan
|
|
|
|
menjual
|
kecantikanmu
|
|
dan
|
|
|
merenggangkan
|
kedua pahamu
|
bagi setiap orang
yang lewat
|
dengan
|
|
|
persundalan
|
mu
|
bertambah-tambah
|
sehingga
|
Ayat 26
Engkau bersundal dengan orang Mesir, tetanggamu, si aurat besar itu, sehingga
persundalanmu bertambah-tambah, yang menimbulkan sakit hati-Ku.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Engkau
|
bersundal
|
dengan orang Mesir,
tetanggamu, si aurat besar itu,
|
|
sehingga
|
|
|
persundalan
|
persundalan
|
bertambah-tambah
|
|
|
|
menimbulkan
|
sakit hati-Ku.
|
|
|
Ayat 27
Lihat, Aku telah melawan engkau dan telah mengurangi bagianmu dan menyerahkan
engkau kepada kesewenang-wenangan orang-orang yang membenci engkau, yaitu
perempuan-perempuan Filistin, yang merasa malu melihat tingkah lakumu yang
mesum itu.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
telah melawan
|
engkau
|
|
dan
|
|
|
telah mengurangi
|
bagianmu
|
|
dan
|
|
|
menyerahkan
|
engkau
|
kepada kesewenang-wenangan orang-orang
|
|
|
|
yang membenci
|
engkau
|
|
|
|
perempuan-perempuan Filistin, yang merasa malu
|
melihat
|
lakumu
|
yang mesum
itu.
|
|
Ayat 28 Engkau bersundal juga dengan orang Asyur, oleh karena
engkau belum merasa puas; ya, engkau bersundal dengan mereka, tetapi masih
belum merasa puas.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Engkau
|
bersundal
|
orang Asyur,
|
oleh karena engkau belum merasa puas;
|
juga dengan
|
|
engkau
|
bersundal
|
dengan mereka
|
tetapi masih
belum merasa puas
|
|
Ayat 29
Engkau memperbanyak lagi persundalanmu dengan negeri perdagangan Kasdim, tetapi
dengan itu juga engkau belum merasa puas.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Engkau
|
memperbanyak
|
persundalanmu
|
dengan negeri perdagangan Kasdim, tetapi dengan itu juga engkau belum
merasa puas.
|
|
Ayat 30 Betapa besar hawa nafsumu itu,
demikianlah firman Tuhan ALLAH, engkau yang melakukan segala-galanya ini, yaitu
perbuatan seorang perempuan sundal jahanam,
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
demikianlah
|
firman Tuhan
ALLAH
|
Betapa besar hawa nafsumu itu,
|
|
|
engkau
|
melakukan
segala-galanya ini
|
|
yaitu perbuatan
seorang perempuan sundal jahanam,
|
|
Ayat 31 yang membangun tempatmu yang tinggi pada setiap
persimpangan jalan dan membuat bukit pengorbananmu di tiap-tiap tanah lapang.
Tetapi engkau tidak seperti sundal biasa, oleh karena engkau menolak upah
sundal.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
membangun
|
tempatmu
|
yang tinggi pada
setiap persimpangan jalan
|
|
|
|
membuat
|
bukit
pengorbananmu
|
di tiap-tiap
tanah lapang.
|
|
|
engkau
|
tidak seperti
sundal biasa,
|
|
oleh karena engkau menolak upah sundal.
|
Tetapi
|
Ayat 32 Hai isteri yang berzinah, yang memeluk orang-orang lain
ganti suaminya sendiri.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Hai isteri yang
berzinah
|
memeluk
|
orang-orang lain
|
ganti suaminya
sendiri
|
(Sebagai)
|
Ayat 33 Kepada semua perempuan sundal orang memberi upah, tetapi
engkau sebaliknya, engkau yang memberi hadiah umpan kepada semua yang mencintai
engkau sebagai bujukan, supaya mereka dari sekitarmu datang kepadamu untuk
bersundal.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
orang
|
memberi
|
upah,
|
Kepada semua
perempuan sundal
|
tetapi
|
|
engkau
|
memberi
|
Hadiah umpan
|
engkau
sebaliknya,
|
kepada semua yang mencintai engkau sebagai bujukan, supaya mereka dari
sekitarmu datang kepadamu untuk bersundal.
|
Ayat 34 Maka dalam persundalanmu engkau
adalah kebalikan dari perempuan-perempuan yang lain; bukan orang yang mengejar
engkau hendak bersundal; tetapi engkau yang memberi upah persundalan, sedang
engkau tidak diberi apa-apa; itulah kebalikannya padamu.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
dalam
persundalanmu
|
|
|
Maka
|
|
engkau
|
adalah
|
kebalikan
|
dari perempuan-perempuan yang lain;
|
|
|
bukan orang
|
mengejar
|
engkau
|
hendak bersundal
|
tetapi
|
|
engkau
|
memberi
|
upah persundalan
|
sedang engkau
tidak diberi apa-apa
|
|
|
|
|
|
itulah kebalikan
padamu
|
|
Ayat 35 Oleh
karena itu, hai perempuan sundal, dengarkanlah firman TUHAN!
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
hai perempuan
sundal
|
dengarkanlah
|
firman TUHAN
|
Oleh karena itu
|
|
Ayat 36 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Oleh karena engkau
menghamburkan kemesumanmu dan auratmu disingkapkan dalam persundalanmu dengan
orang yang mencintaimu dan dengan berhala-berhalamu yang keji dan oleh karena
darah anak-anakmu yang engkau persembahkan kepada mereka,
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
Beginilah
|
firman Tuhan
ALLAH:
|
|
Oleh karena
|
|
engkau
|
menghamburkan
|
kemesumanmu
|
|
dan
|
|
auratmu
|
disingkapkan
|
|
dalam
persundalanmu dengan orang yang mencintaimu
|
|
|
|
|
|
dengan berhala-berhalamu yang keji dan oleh karena darah anak-anakmu yang
engkau persembahkan kepada mereka,
|
|
Ayat 37 sungguh, oleh karena itu Aku akan
mengumpulkan semua kekasihmu, yaitu yang merayu hatimu, baik yang engkau cintai
maupun yang engkau benci; Aku akan mengumpulkan mereka dari sekitarmu untuk
melawan engkau dan Aku akan menyingkapkan auratmu di hadapan mereka, sehingga
mereka melihat seluruh kemaluanmu.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
|
|
oleh karena itu
|
|
|
Aku
|
akan mengumpulkan
|
semua kekasihmu
|
yaitu yang merayu hatimu, baik yang engkau cintai maupun yang engkau
benci
|
|
|
Aku
|
akan mengumpulkan
|
mereka
|
dari sekitarmu untuk melawan engkau
|
dan
|
|
Aku
|
akan
menyingkapkan
|
auratmu
|
di hadapan mereka
|
sehingga
|
|
mereka
|
melihat
|
seluruh
kemaluanmu.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 38 Aku akan
menghakimi engkau seperti orang menghakimi perempuan-perempuan yang berzinah
dan yang menumpahkan darah dan Aku akan melampiaskan atasmu murka dan
cemburuan-Ku.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
akan menghakimi
|
engkau
|
seperti orang menghakimi perempuan-perempuan yang berzinah dan yang
menumpahkan darah
|
|
|
Aku
|
akan melampiaskan
|
|
atasmu murka dan cemburuan-Ku.
|
|
Ayat 39 Aku akan menyerahkan engkau di
dalam tangan mereka dan mereka akan meruntuhkan tempatmu yang tinggi dan
merusakkan bukit-bukitmu, mereka akan menelanjangi engkau, akan merampas
perhiasan-perhiasanmu dan membiarkan engkau telanjang bugil.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
akan menyerahkan
|
engkau
|
di dalam tangan
mereka
|
dan
|
|
mereka
|
akan meruntuhkan
|
tempatmu yang
tinggi
|
|
dan
|
|
|
merusakkan
|
bukit-bukitmu
|
|
|
|
mereka
|
akan menelanjangi
|
engkau,
|
|
|
|
|
akan merampas
|
perhiasan-perhiasanmu
|
|
|
|
|
membiarkan
|
engkau
|
telanjang bugil.
|
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 40
Mereka akan menyuruh bangkit sekumpulan orang melawan engkau, yang melempari
engkau dengan batu dan memancung engkau dengan pedang-pedang mereka.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Mereka
|
akan menyuruh
|
bangkit
|
sekumpulan orang
melawan engkau
|
|
|
|
melempari
|
engkau
|
dengan batu
|
|
|
|
memancung
|
engkau
|
dengan
pedang-pedang mereka.
|
|
Ayat 41
Mereka akan membakar rumah-rumahmu dan menjatuhkan hukuman kepadamu di hadapan
banyak perempuan. Dengan demikian Aku membuat engkau berhenti bersundal dan
upah sundal tidak akan kauberikan lagi.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Mereka
|
akan membakar
|
rumah-rumahmu
|
|
dan
|
|
|
menjatuhkan
|
Hukuman kepadamu
|
kepadamu
|
|
|
|
|
|
|
Dengan demikian
|
|
Aku
|
membuat
|
engkau
|
berhenti
bersundal
|
|
|
upah sundal
|
tidak akan
kauberikan lagi
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 42 Demikianlah
Aku melampiaskan murka-Ku kepadamu sehingga cemburu-Ku kepadamu reda kembali;
barulah Aku merasa tenang dan tidak sakit hati lagi.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
melampiaskan
|
murka kepadamu
|
sehingga cemburu-Ku kepadamu reda kembali;
|
|
|
Aku
|
merasa tenang
|
|
|
barulah
|
Ayat 43 Oleh
karena engkau tidak teringat lagi kepada masa mudamu, tetapi dengan semuanya
ini membuat Aku gemetar kemarahan, sungguh, Aku juga akan menimpakan kelakuanmu
atas kepalamu, demikianlah firman Tuhan ALLAH. Bukankah engkau melakukan
kemesuman ini lagi di samping segala perbuatan-perbuatanmu yang keji?
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
|
|
Oleh karena engkau tidak teringat lagi kepada masa mudamu
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 44 Lihat, setiap penyair akan
mengatakan sindiran ini mengenai engkau: Begitu ibu, begitu anak!
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
setiap penyair
|
akan mengatakan
|
sindiran ini
|
mengenai engkau
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 45 Anak
ibumu engkau, yang jijik melihat suaminya dan anak-anaknya lelaki, dan adik
kakak-kakakmu perempuan engkau, yang jijik melihat suami-suami mereka dan
anak-anak mereka lelaki. Ibumu adalah orang Heti dan ayahmu adalah orang Amori.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 46 Kakakmu yang tertua ialah Samaria, yang beserta
anak-anaknya perempuan diam di sebelah utaramu, dan kakakmu yang termuda ialah
Sodom, yang beserta anak-anaknya perempuan diam di sebelah selatanmu.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Kakakmu yang tertua
|
ialah
|
Samaria,
|
, yang beserta anak-anaknya perempuan diam di sebelah utaramu,
|
|
|
kakakmu yang
termuda
|
ialah
|
Sodom,
|
yang beserta anak-anaknya perempuan diam di sebelah selatanmu.
|
dan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 47
Bukankah engkau hidup menurut perbuatan mereka dan engkau lakukan seperti
perbuatan-perbuatan mereka yang keji; sebentar lagi saja engkau berbuat lebih
jahat dari mereka dalam seluruh hidupmu.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
engkau
|
|
|
|
dan
|
|
engkau
|
lakukan
|
perbuatan-perbuatan
mereka
|
|
seperti
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 48 Demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH,
sesungguh-sungguhnya Sodom, kakakmu yang termuda beserta anak-anaknya perempuan
tidak berbuat seperti engkau lakukan beserta anak-anakmu perempuan.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku yang hidup
|
demikianlah
|
firman Tuhan
ALLAH
|
sesungguh-sungguhnya Sodom, kakakmu yang termuda beserta anak-anaknya
perempuan tidak berbuat seperti engkau lakukan beserta anak-anakmu perempuan.
|
|
Ayat 49 Lihat, inilah
kesalahan Sodom, kakakmu yang termuda itu: kecongkakan, makanan yang
berlimpah-limpah dan kesenangan hidup ada padanya dan pada anak-anaknya
perempuan, tetapi ia tidak menolong orang-orang sengsara dan miskin.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
Lihat
|
inilah kesalahan
Sodom,
|
kakakmu yang termuda itu: kecongkakan, makanan yang berlimpah-limpah
|
|
|
kesenangan hidup
|
|
ada padanya dan
pada anak-anaknya perempuan
|
|
dan
|
|
ia
|
tidak menolong
|
orang-orang sengsara dan miskin
|
|
tetapi
|
Ayat 50
Mereka menjadi tinggi hati dan melakukan kekejian di hadapan-Ku; maka Aku
menjauhkan mereka sesudah Aku melihat itu.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Mereka
|
menjadi tinggi
hati
|
|
|
|
|
|
melakukan
|
kekejian
|
di
hadapan-Ku
|
dan
|
|
Aku
|
menjauhkan
|
mereka
|
mereka
|
maka
|
Ayat 51 Dan
Samaria tidak membuat setengahpun dari dosa-dosamu, bahkan engkau melakukan
lebih banyak kekejian dari mereka berdua, sehingga dengan segala
kekejian-kekejianmu yang engkau lakukan, engkau membuat kakak-kakakmu perempuan
kelihatan benar.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Samaria
|
tidak membuat
|
setengahpun dari dosa-dosamu
|
|
Dan
|
|
engkau
|
melakukan
|
lebih banyak
kekejian
|
dari mereka
berdua
|
bahkan
|
|
|
|
|
sehingga dengan segala kekejian-kekejianmu yang engkau lakukan,
|
|
|
engkau
|
membuat
|
kakak-kakakmu
perempuan
|
kelihatan benar.
|
|
Ayat 52 Tanggunglah nodamu, hai engkau, yang mengakibatkan
hukuman lebih ringan kepada kakak-kakakmu perempuan; dengan dosa-dosamu yang
lebih keji dari mereka, mereka lebih benar dari padamu. Biarlah engkau merasa
malu dan tanggunglah nodamu, oleh karena engkau membuat kakak-kakakmu perempuan
kelihatan benar."
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
Tanggunglah
|
nodamu
|
|
|
|
hai engkau
|
yang
mengakibatkan
|
hukuman lebih
ringan
|
kepada
kakak-kakakmu perempuan
|
|
|
|
|
|
dengan dosa-dosamu yang lebih keji dari mereka, mereka lebih benar dari
padamu.
|
|
|
|
Biarlah
|
engkau
|
merasa malu
|
|
|
|
tanggunglah
|
nodamu
|
oleh karena engkau membuat kakak-kakakmu perempuan kelihatan benar."
|
dan
|
Ayat 53 "Tetapi Aku akan memulihkan keadaan mereka, baik
keadaan Sodom bersama anak-anaknya perempuan maupun keadaan Samaria bersama
anak-anaknya perempuan, dan juga Aku akan memulihkan keadaanmu di tengah-tengah
mereka,
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
akan memulihkan
|
keadaan mereka
|
baik keadaan Sodom bersama anak-anaknya perempuan maupun keadaan Samaria
bersama anak-anaknya perempuan
|
Tetapi
|
|
Aku
|
akan memulihkan
|
keadaanmu
|
di tengah-tengah
mereka,
|
dan juga
|
Ayat 54
supaya engkau menanggung nodamu dan supaya engkau merasa malu karena segala
perbuatanmu, sehingga engkau menjadi penghiburan bagi mereka.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
engkau
|
menanggung
|
nodamu
|
|
supaya
|
|
engkau
|
merasa malu
|
|
karena segala perbuatanmu,
|
dan supaya
|
|
engkau
|
menjadi
penghiburan
|
bagi mereka.
|
|
sehingga
|
Ayat 55 Mengenai kakak-kakakmu, Sodom
bersama anak-anaknya perempuan akan dipulihkan ke dalam keadaannya semula;
Samaria juga bersama anak-anaknya perempuan akan dipulihkan ke dalam keadaannya
semula; dan engkaupun bersama anak-anakmu perempuan akan dipulihkan ke dalam
keadaanmu semula.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
Mengenai
|
kakak-kakakmu,
|
|
|
|
Sodom bersama
anak-anaknya perempuan
|
akan dipulihkan
|
ke dalam
keadaannya semula
|
|
|
|
engkaupun bersama anak-anakmu perempuan
|
akan dipulihkan
|
|
ke dalam
keadaanmu semula.
|
dan
|
Ayat 56 Bukankah Sodom, kakakmu yang termuda, menjadi buah
bibirmu pada masa kecongkakanmu,
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
|
|
Bukankah Sodom
|
|
|
kakakmu yang
termuda
|
menjadi
|
buah bibirmu
|
pada masa kecongkakanmu,
|
|
Ayat 57 sebelum kejahatanmu menjadi nyata, seperti pada saat ini
engkau diaibkan oleh anak-anak perempuan Edom dengan semua yang di sekitarnya
dan anak-anak perempuan Filistin, yang menghina engkau dari sekitarmu?
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
|
|
sebelum
kejahatanmu menjadi nyata
|
|
|
|
|
|
seperti pada saat
ini
|
|
|
engkau
|
diaibkan
|
|
oleh anak-anak
perempuan Edom dengan semua yang di sekitarnya
|
|
|
anak-anak
perempuan Filistin
|
menghina
|
engkau
|
dari sekitarmu?
|
dan
|
Ayat 58
Kemesumanmu dan perbuatan-perbuatanmu yang keji harus engkau tanggung,
demikianlah firman TUHAN.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
firman TUHAN
|
demikianlah
|
|
Kemesumanmu dan perbuatan-perbuatanmu yang keji harus engkau tanggung,
|
|
Ayat 59 Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH:
Aku akan melakukan kepadamu seperti engkau lakukan, yaitu engkau memandang
ringan kepada sumpah dengan mengingkari perjanjian.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
|
|
Sebab beginilah
firman Tuhan ALLAH
|
|
|
Aku
|
akan melakukan
|
kepadamu
|
seperti engkau
lakukan,
|
|
|
engkau
|
memandang ringan
|
kepada sumpah
|
dengan
mengingkari perjanjian.
|
|
Ayat 60
Tetapi Aku akan mengingat perjanjian-Ku dengan engkau pada masa mudamu dan Aku
akan meneguhkan bagimu perjanjian yang kekal.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
akan mengingat
|
perjanjian-Ku
|
dengan engkau pada masa mudamu
|
Tetapi
|
|
Aku
|
akan meneguhkan
|
bagimu
|
perjanjian yang
kekal
|
dan
|
Ayat 61
Barulah engkau teringat kepada kelakuanmu dan engkau merasa malu, pada waktu
Aku mengambil kakak-kakakmu, baik yang tertua maupun yang termuda, dan
memberikan mereka kepadamu menjadi anakmu, tetapi bukan berdasarkan engkau
memegang perjanjian.
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
|
|
|
Barulah engkau teringat kepada kelakuanmu
|
|
engkau
|
merasa malu
|
|
pada waktu Aku mengambil kakak-kakakmu, baik yang tertua maupun yang
termuda
|
dan
|
|
|
memberikan
|
mereka
|
kepadamu menjadi
anakmu
|
dan
|
|
|
|
|
bukan berdasarkan
engkau memegang perjanjian.
|
tetapi
|
Ayat 62 Aku akan
meneguhkan perjanjian-Ku dengan engkau, dan engkau akan mengetahui bahwa Akulah
TUHAN,
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
Aku
|
akan meneguhkan
|
perjanjian-Ku
|
dengan engkau
|
dan
|
|
engkau
|
akan mengetahui
|
Akulah
TUHAN,
|
|
bahwa
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Ayat 63 dan dengan itu engkau akan teringat-ingat yang dulu dan
merasa malu, sehingga mulutmu terkatup sama sekali karena nodamu, waktu Aku
mengadakan pendamaian bagimu karena segala perbuatanmu, demikianlah firman
Tuhan ALLAH."
|
SUBYEK
|
PREDIKAT
|
OBYEK
|
KETERANGAN
|
KONJUNGSI
|
|
|
|
|
dan dengan itu
|
|
|
engkau
|
akan
teringat-ingat
|
|
yang dulu
|
|
|
|
|
|
merasa malu
|
dan
|
|
|
|
|
sehingga mulutmu terkatup sama sekali karena nodamu
|
|
|
|
|
|
waktu Aku mengadakan pendamaian bagimu karena segala perbuatanmu,
|
|
|
demikianlah
firman Tuhan ALLAH
|
|
|
|
|
Daftar Bacaan
NIB ,The New
Interpreter’s Bible, Volume VI, Abingdon Press.: USA.
Karris, J Robert, Diane Bergant, Tafsir Alkitab Perjanjian Lama, Kanisius: Yogyakarta,
2006.
Benson,
Clarence, Pengantar Perjanjian Lama,( Puisi dan
Nubuat Ayub – Maleakhi) Gandum Mas: Malang. 1980
Groenen, C, Pengantar Perjanjian Lama, Kanisius:
Yogyakarta.1992
Tafsiaran Alkitab Masa Kini 2 ( Ayub-Maleakhi), BPK Gunung Mulya: Jakarta. 1985
Comments
Post a Comment
Terima kasih atas komentar anda. Tuhan Memberkati!